Tidak akan sukses

NGMI adalah singkatan yang sangat dikenal di komunitas kripto, merujuk pada “Not Gonna Make It” atau “Tidak Akan Berhasil”. Istilah slang ini lazim digunakan untuk menyindir atau mengkritik orang yang dianggap mengambil langkah kurang cerdas dalam investasi atau trading aset kripto. NGMI berlawanan dengan istilah lain yang populer, WAGMI (We’re All Gonna Make It), yang menggambarkan pola pikir biner yang lazim di dunia aset kripto.

Istilah NGMI muncul dari interaksi daring antara trader dan investor kripto, lalu cepat populer seiring pertumbuhan komunitas kripto di media sosial seperti Twitter (sekarang X) dan Discord. Selain menjadi penilaian negatif atas strategi investasi, NGMI juga berfungsi sebagai bentuk eksklusi yang membedakan pelaku pasar jadi kelompok inti dan di luar kelompok inti. Jika seseorang diberi label NGMI, artinya mereka dinilai tidak memiliki wawasan, kesabaran, ataupun pengetahuan yang diperlukan untuk bertahan di pasar yang sangat fluktuatif.

Penggunaan NGMI sangat bervariasi, mulai dari komentar terhadap trader yang keluar terlalu cepat di pasar bullish, mengejek mereka yang gagal memanfaatkan peluang besar, hingga merespons individu yang skeptis terhadap sebuah proyek. Istilah ini merefleksikan fenomena sosial unik di komunitas kripto, mencakup identitas kelompok, tekanan sosial, hingga mentalitas ingin cepat kaya. Meskipun sering disampaikan secara bercanda, NGMI bisa justru memperkuat mentalitas kolektif serta perilaku tidak rasional di pasar.

Dalam komunitas kripto, NGMI telah berkembang menjadi simbol budaya yang mencerminkan penilaian bersama terkait waktu transaksi, pemilihan proyek, dan strategi investasi. Seiring industri aset kripto semakin dewasa, penggunaan istilah ini pun terus berubah—ada yang memakainya untuk menyoroti mereka yang mundur ketika pasar sedang lesu ("bearish"), atau mengambil langkah yang terlalu berisiko saat pasar sedang naik ("bullish"). Memahami NGMI dan dinamika komunitas di baliknya dapat membantu investor pemula untuk memahami budaya aset kripto sekaligus menjaga sikap kritis dan independen di tengah arus opini dan tekanan sosial.

Mentalitas “kalah” yang digambarkan oleh NGMI sangat menonjol dalam dunia kripto. NGMI kini bukan sekadar penilaian terhadap perilaku, tetapi telah berubah menjadi mekanisme klasifikasi untuk membedakan mereka yang memiliki pola pikir “benar” dari yang dianggap kurang tepat dalam menghadapi tantangan pasar. Walau penyederhanaan ini bisa menutupi kompleksitas pasar, NGMI juga menunjukkan betapa kompetitif dan tingginya ekspektasi terhadap risiko dan imbal hasil di komunitas kripto.

Perlu dicatat, maraknya penggunaan NGMI membawa dampak negatif. Banyak investor yang akhirnya mengambil keputusan tidak rasional karena takut dicap “kalah”, misalnya menahan aset yang nilainya terus menurun atau mengikuti tren tanpa analisis mendalam. Selain itu, istilah ini dapat memperburuk polarisasi di komunitas, sehingga dialog dan kritik yang sehat semakin sulit dilakukan. Dengan industri kripto yang semakin menjadi arus utama, memahami—bahkan mengkritisi—istilah dan budaya komunitas penting agar investor tidak mudah terpengaruh mentalitas kelompok.

Secara keseluruhan, NGMI sebagai fenomena budaya menggambarkan ekosistem unik yang tumbuh di pasar kripto, sekaligus memperlihatkan bagaimana media sosial memengaruhi perilaku dan sentimen investor. Istilah ini menjadi pengingat bahwa, selain mengejar keuntungan finansial, berpikir mandiri dan mengambil keputusan rasional tetap penting bagi siapa pun yang ingin sukses di dunia aset kripto.