El Chapo Guzmán menjadi salah satu raja narkoba yang paling terkenal dalam sejarah, memimpin kartel Sinaloa dan mengendalikan sebagian besar perdagangan internasional narkotika.

Pada puncaknya, diperkirakan bahwa organisasi kriminal tersebut menghasilkan pendapatan mingguan mendekati 400 juta dolar. Ini melambungkan Guzmán ke dalam daftar pria terkaya di planet ini, dengan kekayaan yang diperkirakan sekitar 20 miliar dolar.

Penguasa Meksiko memanfaatkan kekayaannya yang sangat besar untuk menyuap para politisi, aparat penegak hukum, dan pejabat pengadilan, sehingga menjamin impunitas untuk imperiumnya. Dia bahkan mengusulkan pembayaran sejumlah uang miliaran kepada pemerintah sebagai imbalan untuk menghindari ekstradisi ke Amerika Serikat.

Meskipun kekerasan yang terkait dengan aktivitasnya, El Chapo membangun citra sebagai dermawan di kalangan kelas pekerja. Dia membiayai proyek infrastruktur di komunitas yang terpinggirkan, seperti pembangunan jalan, sekolah, dan pusat kesehatan di daerah pedesaan Sinaloa.