Dalam laporan terbaru, sebuah DEX mencantumkan alasan utama pengguna melakukan transaksi di platform tersebut. Di antaranya adalah:
1. Perlindungan privasi yang lebih baik: DEX tidak meminta pengguna untuk memberikan informasi pribadi atau melakukan verifikasi KYC.
2. Kemandirian Aset: Pengguna dapat sepenuhnya mengontrol dananya, tanpa perlu menyerahkan aset kepada pihak ketiga.
3. Pilihan token yang lebih luas: Anda dapat menemukan banyak token niche atau yang sedang muncul di DEX, yang mungkin belum terdaftar di pertukaran tersentralisasi.
4. Tidak perlu mempercayai perantara: Transaksi dilakukan langsung di blockchain, tanpa bergantung pada platform tersentralisasi.
5. Akses global: pengguna dari mana saja dapat menggunakan DEX tanpa batasan wilayah.
6. Produk Keuangan Inovatif: Banyak DEX menawarkan fitur DeFi yang unik, seperti penambangan likuiditas, pinjaman kilat, dll.
7. Didorong oleh komunitas: Banyak DEX dikelola oleh komunitas, pengguna dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
8. Transparansi: Semua transaksi dicatat di blockchain dan dapat diverifikasi secara publik.
Faktor-faktor ini secara bersama-sama mendorong pertumbuhan dan adopsi pengguna DEX yang berkelanjutan. Namun, pengguna juga harus menyadari risiko potensial DEX, seperti kerentanan kontrak pintar, masalah likuiditas, dan lainnya, dan tetap berhati-hati saat menggunakannya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Alasan investor Crypto bertransaksi di DEX
Dalam laporan terbaru, sebuah DEX mencantumkan alasan utama pengguna melakukan transaksi di platform tersebut. Di antaranya adalah:
1. Perlindungan privasi yang lebih baik: DEX tidak meminta pengguna untuk memberikan informasi pribadi atau melakukan verifikasi KYC.
2. Kemandirian Aset: Pengguna dapat sepenuhnya mengontrol dananya, tanpa perlu menyerahkan aset kepada pihak ketiga.
3. Pilihan token yang lebih luas: Anda dapat menemukan banyak token niche atau yang sedang muncul di DEX, yang mungkin belum terdaftar di pertukaran tersentralisasi.
4. Tidak perlu mempercayai perantara: Transaksi dilakukan langsung di blockchain, tanpa bergantung pada platform tersentralisasi.
5. Akses global: pengguna dari mana saja dapat menggunakan DEX tanpa batasan wilayah.
6. Produk Keuangan Inovatif: Banyak DEX menawarkan fitur DeFi yang unik, seperti penambangan likuiditas, pinjaman kilat, dll.
7. Didorong oleh komunitas: Banyak DEX dikelola oleh komunitas, pengguna dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
8. Transparansi: Semua transaksi dicatat di blockchain dan dapat diverifikasi secara publik.
Faktor-faktor ini secara bersama-sama mendorong pertumbuhan dan adopsi pengguna DEX yang berkelanjutan. Namun, pengguna juga harus menyadari risiko potensial DEX, seperti kerentanan kontrak pintar, masalah likuiditas, dan lainnya, dan tetap berhati-hati saat menggunakannya.