Kejadian runtuhnya FTX baru saja mendapatkan pembaruan besar. Caroline Ellison, mantan CEO Alameda Research dan mantan pacar SBF, memberikan kesaksian hari ini dan menurunkan bukti yang sangat memberatkan: SBF mengatur seluruh penipuan dari atas.
Berikut rangkumannya:
Pengaturan Awal
Ellison bertemu SBF di Jane Street bertahun-tahun lalu dan menjalin hubungan selama beberapa tahun. Awalnya hanya hubungan biasa, tetapi kemudian berkembang menjadi sesuatu yang lebih gelap—dia mengklaim SBF secara eksplisit mengarahkan dia untuk menyalahgunakan miliaran dana klien dari FTX dan mengalihkan dana tersebut ke Alameda.
Angka Tidak Berbohong
Menurut kesaksian Ellison, sekitar $14 miliar mengalir dari pengguna FTX ke Alameda Research melalui sistem yang dirancang dan disetujui langsung oleh SBF. Ini bukan kesalahan atau kekeliruan—ini adalah bagian dari arsitektur. Dana tersebut kemudian digunakan untuk menutup kewajiban utang besar Alameda.
Mengapa FTX Tidak Bisa Mengembalikan Dana Pengguna
Inilah poin pentingnya: Ketika November 2022 tiba dan FTX tidak mampu memenuhi permintaan penarikan, itu bukan karena krisis likuiditas sementara. Menurut Ellison, uang tersebut sudah hilang—dibelanjakan untuk membayar pinjaman dan menutup taruhan buruk Alameda.
Rekan Konspirator
Ellison tidak bertindak sendiri. Mantan CTO Gary Wang sudah mengaku bersalah atas perannya dalam konspirasi ini. Beberapa eksekutif senior di FTX mengetahui apa yang terjadi, dan semuanya diduga mengikuti perintah SBF.
Intinya: Kesaksian ini menempatkan tangan SBF langsung mengendalikan salah satu penipuan terbesar di dunia kripto. Ceritanya bukan tentang risiko sembrono atau akuntansi yang buruk—ini adalah pencurian yang sudah direncanakan secara matang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Runtuhnya FTX: Kesaksian di Pengadilan Caroline Ellison Mengungkap Peran SBF dalam $14B Penipuan
Kejadian runtuhnya FTX baru saja mendapatkan pembaruan besar. Caroline Ellison, mantan CEO Alameda Research dan mantan pacar SBF, memberikan kesaksian hari ini dan menurunkan bukti yang sangat memberatkan: SBF mengatur seluruh penipuan dari atas.
Berikut rangkumannya:
Pengaturan Awal
Ellison bertemu SBF di Jane Street bertahun-tahun lalu dan menjalin hubungan selama beberapa tahun. Awalnya hanya hubungan biasa, tetapi kemudian berkembang menjadi sesuatu yang lebih gelap—dia mengklaim SBF secara eksplisit mengarahkan dia untuk menyalahgunakan miliaran dana klien dari FTX dan mengalihkan dana tersebut ke Alameda.
Angka Tidak Berbohong
Menurut kesaksian Ellison, sekitar $14 miliar mengalir dari pengguna FTX ke Alameda Research melalui sistem yang dirancang dan disetujui langsung oleh SBF. Ini bukan kesalahan atau kekeliruan—ini adalah bagian dari arsitektur. Dana tersebut kemudian digunakan untuk menutup kewajiban utang besar Alameda.
Mengapa FTX Tidak Bisa Mengembalikan Dana Pengguna
Inilah poin pentingnya: Ketika November 2022 tiba dan FTX tidak mampu memenuhi permintaan penarikan, itu bukan karena krisis likuiditas sementara. Menurut Ellison, uang tersebut sudah hilang—dibelanjakan untuk membayar pinjaman dan menutup taruhan buruk Alameda.
Rekan Konspirator
Ellison tidak bertindak sendiri. Mantan CTO Gary Wang sudah mengaku bersalah atas perannya dalam konspirasi ini. Beberapa eksekutif senior di FTX mengetahui apa yang terjadi, dan semuanya diduga mengikuti perintah SBF.
Intinya: Kesaksian ini menempatkan tangan SBF langsung mengendalikan salah satu penipuan terbesar di dunia kripto. Ceritanya bukan tentang risiko sembrono atau akuntansi yang buruk—ini adalah pencurian yang sudah direncanakan secara matang.