Mari kita uraikan studi kasus pemasaran yang benar-benar masuk akal.
Pengaturan: Pada tahun 2018, Portelli bangkrut—$400 di bank, berbagai usaha gagal. Kemudian dia meluncurkan LMCT+, platform perbandingan mobil. Situs tersebut gagal. Tapi alih-alih mengubah produk, dia mengubah pemasaran.
Wawasan: Dia menyadari bahwa benteng utama bukanlah teknologi—melainkan penangkapan audiens. Pecinta mobil + obsesi media sosial = tambang viral.
Pelaksanaan:
Mulai dengan undian mobil (disebut sebagai perjudian ilegal—masalah klasik startup)
Berpindah ke undian mobil langsung sebagai pengeluaran pemasaran, bukan perjudian
Menghabiskan lebih dari $10 juta dalam iklan Facebook dalam 2 tahun
Menggelar kontes viral (mobil → rumah → hadiah gaya hidup)
Membangun basis pelanggan lebih dari 1 juta melalui konten organik + kolaborasi influencer
Hasilnya:
LMCT+ kini menghasilkan pendapatan lebih dari $100 juta/tahun
Margin? Sangat tinggi. Produk langganan digital, biaya pokok minimal
Apa yang Benar-benar Berhasil di Sini:
Portelli tidak menciptakan sesuatu yang baru. Dia hanya memahami bahwa pada 2018-2020, perhatian lebih murah di Facebook daripada sebelumnya. Dia mengarahkan psikologi pembeli melalui bukti sosial (semua orang ingin mobil gratis), lalu mengubah lalu lintas itu menjadi langganan dengan margin tinggi.
Pengeluaran iklan awalnya terlihat gila. Tapi jika saat ini Anda menghasilkan $10M pendapatan, itu adalah pengeluaran terbaik yang pernah dia lakukan.
Kebenaran yang Tidak Nyaman: Buku panduan ini mulai jenuh. CAC Facebook sekarang 3-4 kali lebih tinggi. Tapi prinsip tetap berlaku: temukan di mana perhatian murah, kuasai narasi, jual produk digital.
Layak dipelajari jika Anda memikirkan model bisnis yang berfokus pada audiens.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Bagaimana Adrian Portelli Membangun Bisnis Senilai $100M/Tahun Tanpa Karyawan: Matematika di Balik Kegilaan
Mari kita uraikan studi kasus pemasaran yang benar-benar masuk akal.
Pengaturan: Pada tahun 2018, Portelli bangkrut—$400 di bank, berbagai usaha gagal. Kemudian dia meluncurkan LMCT+, platform perbandingan mobil. Situs tersebut gagal. Tapi alih-alih mengubah produk, dia mengubah pemasaran.
Wawasan: Dia menyadari bahwa benteng utama bukanlah teknologi—melainkan penangkapan audiens. Pecinta mobil + obsesi media sosial = tambang viral.
Pelaksanaan:
Hasilnya:
Apa yang Benar-benar Berhasil di Sini: Portelli tidak menciptakan sesuatu yang baru. Dia hanya memahami bahwa pada 2018-2020, perhatian lebih murah di Facebook daripada sebelumnya. Dia mengarahkan psikologi pembeli melalui bukti sosial (semua orang ingin mobil gratis), lalu mengubah lalu lintas itu menjadi langganan dengan margin tinggi.
Pengeluaran iklan awalnya terlihat gila. Tapi jika saat ini Anda menghasilkan $10M pendapatan, itu adalah pengeluaran terbaik yang pernah dia lakukan.
Kebenaran yang Tidak Nyaman: Buku panduan ini mulai jenuh. CAC Facebook sekarang 3-4 kali lebih tinggi. Tapi prinsip tetap berlaku: temukan di mana perhatian murah, kuasai narasi, jual produk digital.
Layak dipelajari jika Anda memikirkan model bisnis yang berfokus pada audiens.