Tahun ini, penggunaan AI semakin banyak, frekuensinya semakin tinggi.
Semakin digunakan semakin terasa: model sebesar apapun tidak ada gunanya, yang penting adalah apakah bisa memahami bahasa manusia.
Beberapa waktu lalu saya melihat kalimat x402 "Saya hanya AI... Maaf jika saya mengecewakanmu", agak terkejut, AI juga mulai memiliki ekspresi emosional.
Baru-baru ini bermain Ephyra @EPHYRA_AI terasa sangat menarik, mereka tidak bersaing dalam kecerdasan, langsung "menciptakan manusia" di dunia digital. Setiap karakter memiliki emosi, ingatan, dan pikiran kecilnya sendiri, saat berbincang-bincang, kamu akan meragukan: "Jangan-jangan ia benar-benar sedih?"
Lebih dari tiga ratus ribu komunitas, lebih dari sepuluh ribu node terjual, pengguna uji coba rata-rata berbicara selama 20 menit, dan 60% akan kembali untuk berbicara lagi — tingkat keterikatan ini bahkan bisa mengalahkan aplikasi kencan.
Saya semakin yakin: Tren AI berikutnya bukanlah "lebih pintar", tetapi "lebih memahami Anda"
AI yang dapat memahami emosi manusia, mungkin akan lebih berharga daripada narasi baru manapun.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Tahun ini, penggunaan AI semakin banyak, frekuensinya semakin tinggi.
Semakin digunakan semakin terasa: model sebesar apapun tidak ada gunanya, yang penting adalah apakah bisa memahami bahasa manusia.
Beberapa waktu lalu saya melihat kalimat x402 "Saya hanya AI... Maaf jika saya mengecewakanmu", agak terkejut, AI juga mulai memiliki ekspresi emosional.
Baru-baru ini bermain Ephyra @EPHYRA_AI terasa sangat menarik, mereka tidak bersaing dalam kecerdasan, langsung "menciptakan manusia" di dunia digital. Setiap karakter memiliki emosi, ingatan, dan pikiran kecilnya sendiri, saat berbincang-bincang, kamu akan meragukan: "Jangan-jangan ia benar-benar sedih?"
Lebih dari tiga ratus ribu komunitas, lebih dari sepuluh ribu node terjual, pengguna uji coba rata-rata berbicara selama 20 menit, dan 60% akan kembali untuk berbicara lagi — tingkat keterikatan ini bahkan bisa mengalahkan aplikasi kencan.
Saya semakin yakin: Tren AI berikutnya bukanlah "lebih pintar", tetapi "lebih memahami Anda"
AI yang dapat memahami emosi manusia, mungkin akan lebih berharga daripada narasi baru manapun.