Buffett benar-benar sedang menjual. Berkshire Hathaway menjual saham Apple dan Bank Amerika senilai total 15,5 miliar dolar AS pada kuartal lalu, sambil menolak untuk membeli kembali sahamnya sendiri. Sekarang cadangan kas mencapai rekor 382 miliar dolar AS, yang merupakan sepertiga dari kapitalisasi pasar.
Ada apa? Haruskah kita panik?
Jangan terburu-buru. Jika dilihat dengan seksama, Buffett bukan "mengatur waktu" pasar, tetapi sedang memilih-pilih. Dia masih membeli (baru-baru ini membeli saham perusahaan asuransi Chubb), tetapi dia tidak sembarangan membeli. Dalam lingkungan pasar saham yang mencapai puncak baru dan sulit menemukan barang murah, dia memilih untuk menahan diri—lebih baik memegang uang tunai menunggu kesempatan, daripada memaksakan taruhan.
Ini sebenarnya memberikan inspirasi bagi investor kecil: jangan sering mengejar harga tinggi, dan jangan memaksakan diri untuk berinvestasi. Jika periode investasi Anda cukup panjang dan Anda yakin dapat menanggung penyesuaian jangka pendek, teruslah berinvestasi. Namun, jika Anda merasa sedang "membeli di harga tinggi", atau jika Anda membutuhkan uang dalam waktu dekat, mungkin sekarang saatnya untuk belajar dari Buffett—pegang lebih banyak uang tunai, tunggu kesempatan yang benar. Strategi Buffett saat ini sangat jelas: beli jika ada barang murah, tunggu jika tidak ada barang murah.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Buffett benar-benar sedang menjual. Berkshire Hathaway menjual saham Apple dan Bank Amerika senilai total 15,5 miliar dolar AS pada kuartal lalu, sambil menolak untuk membeli kembali sahamnya sendiri. Sekarang cadangan kas mencapai rekor 382 miliar dolar AS, yang merupakan sepertiga dari kapitalisasi pasar.
Ada apa? Haruskah kita panik?
Jangan terburu-buru. Jika dilihat dengan seksama, Buffett bukan "mengatur waktu" pasar, tetapi sedang memilih-pilih. Dia masih membeli (baru-baru ini membeli saham perusahaan asuransi Chubb), tetapi dia tidak sembarangan membeli. Dalam lingkungan pasar saham yang mencapai puncak baru dan sulit menemukan barang murah, dia memilih untuk menahan diri—lebih baik memegang uang tunai menunggu kesempatan, daripada memaksakan taruhan.
Ini sebenarnya memberikan inspirasi bagi investor kecil: jangan sering mengejar harga tinggi, dan jangan memaksakan diri untuk berinvestasi. Jika periode investasi Anda cukup panjang dan Anda yakin dapat menanggung penyesuaian jangka pendek, teruslah berinvestasi. Namun, jika Anda merasa sedang "membeli di harga tinggi", atau jika Anda membutuhkan uang dalam waktu dekat, mungkin sekarang saatnya untuk belajar dari Buffett—pegang lebih banyak uang tunai, tunggu kesempatan yang benar. Strategi Buffett saat ini sangat jelas: beli jika ada barang murah, tunggu jika tidak ada barang murah.