Ingin dapat peluang awal main memecoin? Kuasai beberapa teknik pelacakan on-chain ini agar kamu bisa menghindari banyak jalan berliku.
Pertama, logika dasarnya: ledakan koin micin biasanya cuma punya jendela waktu beberapa menit sampai beberapa jam, kalau kelewatan gelombang pertama kenaikan harga biasanya cuma jadi bagholder. Di sinilah alat data on-chain jadi kebutuhan utama, bisa bantu kamu menyaring project baru di antara lautan token yang bermunculan.
Dari sisi praktik, ada beberapa trik: pertama, biasakan scan on-chain dan pantau Twitter, saat token baru deploy kontrak atau mulai digaungkan di Twitter, kamu bisa langsung tahu; kedua, setelah ada yang viral, langsung cari token dengan nama serupa, biasanya banyak copycat yang numpang hype tapi kualitasnya bermacam-macam; ketiga, pantau wallet para trader yang jeli, perubahan portofolio mereka sering lebih dulu dari pasar.
Ada satu poin yang sering diabaikan: saat koin utama naik gila-gilaan, bukan berarti peluang sudah habis, karena ketika sentimen pasar naik biasanya koin di sektor yang sama (runner up) juga ikut naik. Risiko dan potensi keuntungan dari token pengikut kadang justru lebih masuk akal.
Terakhir soal tracking dompet cerdas, jangan cuma lihat rasio profit dan loss, perhatikan juga frekuensi trading dan lama holding mereka. Cara trader jangka pendek dan pemburu value jelas beda. Alat sebaik apapun hanya pendukung, yang utama tetap harus bangun sistem analisa sendiri.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
blocksnark
· 13jam yang lalu
Memang banyak orang yang terjebak dengan strategi "Long 2 Long 3" itu, mereka ikut masuk setelah melihat big influencer pegang posisi, padahal orangnya sudah lama keluar.
Lihat AsliBalas0
TradFiRefugee
· 13jam yang lalu
Memindai chain dan push memang kebutuhan utama, tapi yang paling ditakutkan tetap tertipu alamat yang disalin... Dragon 2 dan Dragon 3 saya belum pernah ikut, selalu merasa kemungkinan jadi yang nyangkut terlalu tinggi.
Lihat AsliBalas0
TokenRationEater
· 13jam yang lalu
Saya agak kurang setuju soal dragon two dan dragon three itu... biasanya mereka cuma jadi penggembira, kecuali kamu benar-benar bisa mengikuti ritmenya.
Lihat AsliBalas0
ser_ngmi
· 14jam yang lalu
Memang harus membiasakan diri untuk cek chain dan cek push, kalau tidak benar-benar mudah melewatkan jendela beberapa menit itu... Tapi jujur saja, kebanyakan waktu tetap saja jadi yang beli di puncak.
Lihat AsliBalas0
MEVSandwich
· 14jam yang lalu
Dragon kedua dan ketiga justru yang benar-benar menghasilkan keuntungan besar, saat pemimpin naik, membawa gelombang keuntungan besar.
Ingin dapat peluang awal main memecoin? Kuasai beberapa teknik pelacakan on-chain ini agar kamu bisa menghindari banyak jalan berliku.
Pertama, logika dasarnya: ledakan koin micin biasanya cuma punya jendela waktu beberapa menit sampai beberapa jam, kalau kelewatan gelombang pertama kenaikan harga biasanya cuma jadi bagholder. Di sinilah alat data on-chain jadi kebutuhan utama, bisa bantu kamu menyaring project baru di antara lautan token yang bermunculan.
Dari sisi praktik, ada beberapa trik: pertama, biasakan scan on-chain dan pantau Twitter, saat token baru deploy kontrak atau mulai digaungkan di Twitter, kamu bisa langsung tahu; kedua, setelah ada yang viral, langsung cari token dengan nama serupa, biasanya banyak copycat yang numpang hype tapi kualitasnya bermacam-macam; ketiga, pantau wallet para trader yang jeli, perubahan portofolio mereka sering lebih dulu dari pasar.
Ada satu poin yang sering diabaikan: saat koin utama naik gila-gilaan, bukan berarti peluang sudah habis, karena ketika sentimen pasar naik biasanya koin di sektor yang sama (runner up) juga ikut naik. Risiko dan potensi keuntungan dari token pengikut kadang justru lebih masuk akal.
Terakhir soal tracking dompet cerdas, jangan cuma lihat rasio profit dan loss, perhatikan juga frekuensi trading dan lama holding mereka. Cara trader jangka pendek dan pemburu value jelas beda. Alat sebaik apapun hanya pendukung, yang utama tetap harus bangun sistem analisa sendiri.