Taruhan Opendoor pada Penjualan Langsung: Bisakah Ini Mengubah Kekuasaan untuk Model Operasi yang Lebih Ringan?

Opendoor Technologies Inc. (OPEN) saham telah memberikan hasil yang mencolok—melonjak 1047,9% selama enam bulan terakhir dan secara signifikan mengungguli industri yang menurun 2% dalam periode yang sama. Tetapi cerita sebenarnya bukan hanya tentang momentum saham; ini tentang transformasi fundamental dalam cara perusahaan berencana beroperasi.

Perubahan D2C: Mengapa Opendoor Melepaskan Beban Inventarisnya

Selama bertahun-tahun, platform pembelian rumah instan seperti Opendoor berkembang dengan model yang membutuhkan modal besar: membeli rumah langsung dari penjual, menahan, merenovasi, dan menjual kembali. Strategi ini membutuhkan modal kerja yang besar yang terikat dalam inventaris. Sekarang, Opendoor menempuh jalur berbeda dengan meningkatkan jalur (D2C)—pada dasarnya membangun pasar peer-to-peer di mana pembeli dan penjual dapat bertransaksi melalui platform dengan keterlibatan perusahaan yang minimal.

Hasil dari pengujian awal sangat menjanjikan. Dalam pilot pertengahan Oktober yang melibatkan lebih dari 2.000 akun baru, funnel D2C mengonversi enam kali lipat dari model tradisional. Pada Q3 2025, transaksi penjual langsung sudah mewakili lebih dari 20% dari semua rumah yang dinilai di platform. Ini menunjukkan bahwa saluran D2C menarik peserta dengan niat tinggi yang bersedia bergerak lebih cepat, secara alami meningkatkan efisiensi transaksi.

Secara operasional, Opendoor telah mengaktifkan kembali aliran D2C di seluruh platformnya dan memperluas opsi pembayaran, termasuk penyelesaian USDC, untuk mengurangi gesekan dan mempercepat penyelesaian transaksi. Logika dasarnya sederhana: beralih dari memiliki inventaris ke memfasilitasi transaksi, yang membutuhkan modal lebih sedikit di awal dan mengurangi tekanan hari dalam kepemilikan.

Lanskap Kompetitif: Membandingkan Tiga Model Perumahan

Untuk memahami transformasi Opendoor dalam konteks, pertimbangkan dua pesaing yang terdaftar di bursa yang beroperasi di ruang residensial:

Offerpad Solutions, Inc. (OPAD) mengikuti buku pedoman iBuying tradisional hampir secara identik—mengakuisisi rumah secara langsung dan membaliknya. Ini menjadikan Offerpad pesaing langsung Opendoor dan tolok ukur alami untuk peningkatan operasional seperti percepatan waktu transaksi dan disiplin harga.

LGI Homes, Inc. (LGIH) mendekati pasar secara berbeda sebagai pembangun yang didukung teknologi daripada iBuyer murni. Namun LGI bersaing secara tidak langsung dengan menunjukkan bagaimana otomatisasi di seluruh konstruksi, logistik, dan pengiriman dapat menurunkan biaya dan mempercepat waktu ke pasar. Pelajaran untuk Opendoor: efisiensi penting di setiap langkah rantai nilai, bukan hanya dalam akuisisi.

Perubahan Opendoor ke model D2C dan jejak modal yang lebih ringan sebagian mengatasi kelemahan yang disoroti oleh keunggulan otomatisasi LGI—kemampuan untuk memindahkan rumah lebih cepat dan lebih murah tetap menjadi kebutuhan kompetitif.

Valuasi: Peluang atau Hati-hati?

Meskipun reli sebesar 1047,9%, metrik valuasi OPEN tetap konservatif. Saham diperdagangkan dengan rasio harga-ke-penjualan (P/S) ke depan sebesar 1,23X—jauh di bawah rata-rata industri sebesar 4,77X. Diskon ini bisa mencerminkan undervaluation atau keraguan yang tersisa tentang kemampuan perusahaan untuk mengeksekusi transisi modal-tinggi yang ringan.

Di sisi laba, estimasi konsensus untuk 2025 telah membaik: kerugian per saham sekarang diproyeksikan sebesar 23 sen, dibandingkan 37 sen tahun sebelumnya. Tren menuju profitabilitas nyata, meskipun perusahaan masih dalam posisi merah.

Saat ini, OPEN memegang peringkat Zacks Rank #4 (Sell), menunjukkan kehati-hatian meskipun kekuatan saham baru-baru ini.

Gambaran Besar: Bisakah D2C Skala?

Perubahan strategis Opendoor bergantung pada apakah transaksi D2C dapat berkembang secara menguntungkan. Data awal—peningkatan konversi 6x dan penetrasi 20% di Q3—menunjukkan minat pasar yang nyata. Jika perusahaan dapat mempertahankan premi konversi ini sambil meningkatkan volume, transisi dari pemilik inventaris menjadi fasilitator transaksi dapat secara fundamental memperbaiki ekonomi unit dan membuka kunci model ringan modal yang sedang dikejar perusahaan.

Kasus uji sedang berlangsung. Pengamat pasar dan investor kemungkinan akan fokus pada apakah penetrasi D2C terus meningkat dan apakah margin kotor membaik seiring meningkatnya kecepatan transaksi platform.

USDC0,01%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)