6 Properti Hawaii yang Harus Anda Pertimbangkan Kembali: Risiko Investasi yang Ingin Diketahui oleh Para Ahli Properti

Mimpi memiliki sepotong surga di Hawaii? Sebelum Anda menginvestasikan modal, ada beberapa lokasi di Pulau Besar dan sekitarnya yang menghadirkan tantangan investasi signifikan yang perlu Anda pahami. Profesional properti telah mengidentifikasi area-area tertentu di mana kondisi pasar, bahaya alam, atau keterbatasan ekonomi dapat merusak pengembalian jangka panjang Anda.

Memahami Lanskap Properti di Hawaii

Pasar properti Hawaii menyajikan paradoks: keindahan alam yang menakjubkan disertai dengan kendala nyata bagi investor properti. Beberapa area di Pulau Besar menjadi sangat bermasalah bagi pembeli, dengan tantangan mulai dari risiko geologi hingga volatilitas ekonomi. Kami berkonsultasi dengan profesional properti berpengalaman untuk mengidentifikasi pasar paling bermasalah selama lima tahun ke depan.

Zona Risiko Bencana Alam

Pahoa (Pulau Besar) — Harga Rumah Rata-rata: $250.000

Di antara investasi dengan risiko tertinggi, Pahoa menonjol karena lokasinya di Distrik Puna. Area ini menghadapi ancaman aliran lava yang terus-menerus, menjadikannya secara fundamental berbahaya terlepas dari harga saat ini. Spesialis properti memperingatkan bahwa meskipun harga masuk tampak menarik, bahaya geologi membuat apresiasi potensial menjadi tidak berarti dibandingkan risiko kehilangan properti yang sebenarnya.

“Ancaman penghancuran vulkanik yang konstan mengaburkan manfaat keuangan apa pun,” catat para ahli, menekankan bahwa ini merupakan ancaman baik terhadap investasi maupun keselamatan pribadi yang jauh melebihi harga pembelian yang rendah.

Hilo (Pulau Besar) — Harga Rumah Rata-rata: $450.000

Dekat dengan sistem vulkanik aktif menghadirkan tantangan berkelanjutan bagi pemilik properti di Hilo. Selain risiko langsung kerusakan vulkanik, biaya asuransi meningkat secara signifikan karena paparan bencana alam. Kombinasi bahaya vulkanik dan pola curah hujan yang tinggi menciptakan lingkungan pemeliharaan yang sulit, menekan nilai properti dan menghalangi pembeli serius yang mencari apresiasi stabil dan jangka panjang.

Pasar Ekonomi Terbatas

Lihue (Kauai) — Harga Rumah Rata-rata: $800.000

Lihue menjadi contoh masalah ekonomi pulau terpencil dengan diversifikasi terbatas. Harga rata-rata $800.000 mencerminkan kelangkaan daripada nilai fundamental, meninggalkan ruang minimal untuk apresiasi. Peluang kerja tetap terkonsentrasi di sektor pertanian dan pariwisata, dengan sedikit diversifikasi untuk profesional di industri lain. Basis ekonomi yang sempit ini membatasi jumlah pembeli dan permintaan sewa.

Waimea (Pulau Besar) — Harga Rumah Rata-rata: $550.000

Pembatasan zonasi pertanian secara ketat membatasi potensi pengembangan residensial Waimea, menciptakan kantong ekonomi yang terisolasi dengan sedikit peluang kerja yang beragam. Selain itu, daerah ini menerima curah hujan yang cukup tinggi, yang meningkatkan biaya pemeliharaan dan mempengaruhi daya tarik properti. Gabungan faktor ini—pembatasan pengembangan, keterbatasan diversifikasi pekerjaan, dan tantangan iklim—menjadikan Waimea investasi jangka panjang yang tidak menarik.

Pasar Bergantung Pariwisata dengan Kesenjangan Infrastruktur

Kailua-Kona (Pulau Besar) — Harga Rumah Rata-rata: $700.000

Kebakaran tahun 2023 mengungkap ketergantungan berbahaya Hawaii terhadap pendapatan dari pariwisata. Kailua-Kona menjadi contoh kerentanan ini, dengan ekonomi yang hampir seluruhnya bergantung pada pengeluaran pengunjung. Ketika pariwisata menurun, seluruh ekonomi lokal menyusut, secara langsung mempengaruhi nilai properti dan potensi pendapatan sewa.

Menambah kekhawatiran ini: biaya hidup jauh melebihi sebagian besar pembanding di daratan, infrastruktur yang kurang berkembang membatasi apresiasi properti, dan analis pasar mencatat bahwa area ini telah jenuh dengan inventaris. Kombinasi ini menciptakan dasar investasi yang menantang meskipun destinasi ini memiliki daya tarik estetika.

Wailuku (Maui) — Harga Rumah Rata-rata: $650.000

Wailuku menghadapi tantangan khas: biaya hidup yang ekstrem disertai fluktuasi nilai properti yang tidak dapat diprediksi yang dipicu oleh pariwisata. Kekurangan infrastruktur—termasuk bangunan tua dan proyek pemeliharaan yang tertunda—memperburuk masalah ini dengan membatasi potensi apresiasi jangka panjang. Nilai properti di sini berayun mengikuti siklus pariwisata daripada mengikuti fondasi pasar yang stabil, menjadikan ini investasi yang secara inheren spekulatif.

Kesimpulan Utama untuk Investor Properti

Baik menghadapi bahaya geologi, kerentanan ekonomi, ketergantungan pariwisata, maupun kekurangan infrastruktur, keenam lokasi ini mewakili area paling bermasalah untuk investasi properti di Hawaii selama lima tahun ke depan. Memahami risiko spesifik ini membantu investor mengarahkan modal ke pasar yang lebih stabil dan beragam di mana potensi apresiasi sejalan dengan profil risiko yang dapat dikelola.

Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)