【比推】Amerika Serikat Office of the Comptroller of the Currency (OCC) baru-baru ini merilis surat penjelasan yang membuka pintu bagi bank-bank nasional untuk berpartisipasi dalam perdagangan aset kripto—menegaskan bahwa bank yang terlibat dalam perdagangan kripto tanpa risiko sebagai entitas yang sah dan dapat beroperasi sebagai perantara perdagangan.
Kebijakan ini memicu perhatian dari industri. Jake, kepala dari OTC market maker terkenal Wintermute, mengemukakan sebuah pandangan kunci: proses partisipasi bank dalam perdagangan kripto secara fundamental berbeda dari perdagangan mandiri tradisional.
Secara spesifik, logika operasional bank adalah seperti ini—setelah membeli aset kripto dari klien, mereka segera mengalihkan posisi tersebut ke penyedia likuiditas (LP). Dua langkah yang tampaknya sederhana ini, sebenarnya memiliki keunikan tersendiri. Dari segi teknologi, bank hanya memegang kepemilikan aset tersebut dalam jangka waktu yang sangat singkat, dengan tujuan utama menyelesaikan pencocokan transaksi. Dengan kata lain, mereka tidak benar-benar menimbun stok, dan sama sekali tidak memikul risiko fluktuasi harga.
Dari esensi ekonomi, model ini adalah bisnis pialang standar. Bank berperan sebagai perantara—menghubungkan pembeli dan penjual, mengenakan komisi, tetapi sama sekali tidak terlibat dalam memegang posisi atau pengambilan keputusan perdagangan secara mandiri. Batasan ini cukup jelas.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SatoshiChallenger
· 7jam yang lalu
Menariknya, operasi OCC ini seperti memberi bank "izin masuk", tetapi setelah melihat penjelasan Jake... hmm, singkatnya adalah cepat masuk dan cepat keluar. Data menunjukkan bahwa setiap kali pengawasan dilonggarkan, jendela arbitrase tidak rasional di pasar akan dieksploitasi secara gila-gilaan, pelajaran dari sejarah memberi tahu kita bahwa ini bukanlah hal yang baik.
Lihat AsliBalas0
AirdropGrandpa
· 7jam yang lalu
Metode ini dari bank adalah "masuk satu keluar satu", benar-benar licik... Tapi memang risiko seperti ini rendah, tapi apakah likuiditas malah menjadi hambatan baru?
Lihat AsliBalas0
SelfCustodyIssues
· 7jam yang lalu
Apakah bank hanya kurir pengantar? Setelah menerima, langsung berbalik, hmm, risiko benar-benar berpindah dengan lancar. Tapi rasanya tetap agak虚, saat harga melonjak secara tiba-tiba, akankah "jendela yang sangat singkat" ini benar-benar dapat diandalkan?
Lihat AsliBalas0
GweiWatcher
· 7jam yang lalu
Bank hanyalah perantara, mendapatkan selisih harga, berbeda sekali dengan pola pikir kita yang menimbun koin
Lihat AsliBalas0
SchrodingerProfit
· 7jam yang lalu
Operasi bank ini adalah mode "kerja", masuk langsung jual kembali, risiko diserahkan ke LP, sendiri mendapatkan selisih harga... bukankah ini sama dengan sistem keuangan tradisional, hanya dengan tampilan yang berbeda. Hanya pengumpul koin sejati yang benar-benar penjudi
Lihat AsliBalas0
FadCatcher
· 7jam yang lalu
Bank hanya sebagai perantara untuk mendapatkan selisih harga, sama sekali tidak ada risiko... Dengan begitu, pengawasan akan merasa tenang.
Lihat AsliBalas0
OnchainHolmes
· 7jam yang lalu
Bank sebagai perantara hanyalah melemparkan beban, tidak menanggung risiko malah mendapatkan biaya layanan, trik ini sudah lama dipakai dan basi
Interpretasi Regulasi Baru Bank AS dalam Masuk ke Perdagangan Cryptocurrency: Perbedaan Esensial antara Model Makelar dan Perdagangan Mandiri
【比推】Amerika Serikat Office of the Comptroller of the Currency (OCC) baru-baru ini merilis surat penjelasan yang membuka pintu bagi bank-bank nasional untuk berpartisipasi dalam perdagangan aset kripto—menegaskan bahwa bank yang terlibat dalam perdagangan kripto tanpa risiko sebagai entitas yang sah dan dapat beroperasi sebagai perantara perdagangan.
Kebijakan ini memicu perhatian dari industri. Jake, kepala dari OTC market maker terkenal Wintermute, mengemukakan sebuah pandangan kunci: proses partisipasi bank dalam perdagangan kripto secara fundamental berbeda dari perdagangan mandiri tradisional.
Secara spesifik, logika operasional bank adalah seperti ini—setelah membeli aset kripto dari klien, mereka segera mengalihkan posisi tersebut ke penyedia likuiditas (LP). Dua langkah yang tampaknya sederhana ini, sebenarnya memiliki keunikan tersendiri. Dari segi teknologi, bank hanya memegang kepemilikan aset tersebut dalam jangka waktu yang sangat singkat, dengan tujuan utama menyelesaikan pencocokan transaksi. Dengan kata lain, mereka tidak benar-benar menimbun stok, dan sama sekali tidak memikul risiko fluktuasi harga.
Dari esensi ekonomi, model ini adalah bisnis pialang standar. Bank berperan sebagai perantara—menghubungkan pembeli dan penjual, mengenakan komisi, tetapi sama sekali tidak terlibat dalam memegang posisi atau pengambilan keputusan perdagangan secara mandiri. Batasan ini cukup jelas.