Dalam dunia Web3, pasti banyak orang yang pernah mendengar istilah "penyihir". Tapi apa sebenarnya yang dimaksud dengan istilah ini, banyak pemula mungkin masih bingung.

Sederhananya, "penyihir" adalah mereka yang membuat banyak identitas palsu untuk menipu airdrop. Mereka akan mendaftar beberapa alamat dompet, akun media sosial, dan menyamar sebagai pengguna berbeda untuk ikut serta dalam kegiatan proyek, sebenarnya mereka adalah satu orang yang berpura-pura menjadi banyak orang untuk mendapatkan hadiah, dengan tujuan sebanyak mungkin mendapatkan airdrop dari pihak proyek. Akun palsu ini biasanya melakukan beberapa operasi dasar—mengirim beberapa kali transfer, menyelesaikan tugas sederhana—untuk menyembunyikan identitas asli dan membuat diri mereka terlihat seperti pengguna nyata.

Mengapa pihak proyek harus repot-repot memerangi penyihir ini? Alasannya sebenarnya tidak sulit dipahami. Hadiah yang seharusnya didapatkan oleh pengguna yang benar-benar berpartisipasi, justru dibagi-bagikan ke akun palsu ini, yang jelas tidak adil. Lebih parah lagi, banyak penyihir secara sengaja memanipulasi data kinerja proyek—jumlah pengguna terlihat sangat banyak, tingkat aktivitas tampak sangat tinggi—tapi semua itu palsu. Jika pengguna menyadari telah dibohongi seperti ini, kepercayaan terhadap proyek akan benar-benar hilang.

Lalu, jika Anda adalah peserta yang normal, bagaimana cara menghindari salah dianggap sebagai penyihir? Inti dari semuanya adalah membuat perilaku akun Anda terlihat se alami dan seacak mungkin. Saat mentransfer dana, jangan langsung mendistribusikan dari akun utama ke banyak akun kecil secara massal, karena ini akan langsung terlihat. Gunakan platform perantara seperti bursa untuk mentransfer dana, agar hubungan antar akun tersebar dan tidak mudah dilacak. Jumlah dan waktu transfer juga harus bervariasi, jangan mengikuti pola tetap—hari ini transfer 1, besok 2, lusa setengah—agar sulit dilacak. Selain itu, setiap akun sebaiknya diakses dari IP berbeda, dan dioperasikan di perangkat berbeda, untuk menambah tingkat kesulitan dalam identifikasi. Terlihat merepotkan, tapi detail-detail ini seringkali menentukan apakah Anda bisa lolos dari pemeriksaan pihak proyek.