Akhir tahun, Federal Reserve secara tepat waktu menurunkan suku bunga, menurunkan kisaran target suku bunga dana federal menjadi 3.50%-3.75%, ini adalah kali ketiga penurunan suku bunga pada tahun 2025. Tapi ingin terus mengandalkan penurunan suku bunga untuk menggerakkan pasar? Takutnya harus menyesuaikan ekspektasi.

Data terbaru dari diagram titik Federal Reserve yang dirilis pada bulan Desember mengungkapkan petunjuk—perkiraan median suku bunga hingga akhir tahun depan adalah 3.4%, yang berarti kemungkinan hanya ada satu kali penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada tahun 2026. Lebih jelasnya, perkiraan pasar menunjukkan bahwa peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin hingga Maret tahun depan hanya sekitar 40.7%. Kereta penurunan suku bunga sudah mulai melaju.

Mengapa sulit untuk melanjutkan penurunan suku bunga? Masalahnya sebenarnya cukup kompleks. Pertama, perbedaan pendapat di internal Federal Reserve semakin tajam, bahkan muncul suara yang menentang voting pertama kali sejak 2019 pada pertemuan Desember. Ada yang merasa penurunan suku bunga belum cukup cepat, sementara yang lain karena kekhawatiran inflasi memilih untuk tetap diam. Kedua, meskipun inflasi telah sedikit mereda, diperkirakan inflasi PCE akan tetap di 2.4% hingga 2026, tetap melebihi target 2% dari Federal Reserve. Terakhir, ada variabel yang tidak boleh diabaikan—masa jabatan Powell akan berakhir pada Mei 2026, pergantian kepemimpinan biasanya akan membawa bayangan baru terhadap kebijakan moneter.

Serangkaian sinyal ini berarti apa bagi para investor? Dalam konteks di mana kepastian penurunan suku bunga menurun dan ketidakpastian kebijakan meningkat, logika alokasi aset risiko seperti Bitcoin juga perlu disusun ulang.